Multi Level Marketing (MLM) atau Pemasaran berjenjang adalah sistem penjualan berkelompok melalui keanggotaan yang membentuk tim pemasaran secara bertingkat. Telah berkembang pesat dinegeri ini sejak Krisis Moneter terjadi di Tahun 1998. Perlu diketahui pula untuk terjun di bisnis MLM tidak perlu modal yang besar namun memerlukan kerja keras untuk bisa mencapai hasil yang kita inginkan.
Dahulu bisnis MLM hanya terpaut pada penjualan barang eksklusif saja yang tidak beredar dipasaran, namun sekarang sudah ada yang jual di swalayan.
Memang Teknik ini tidak bisa dibilang penipuan, jikalau kita menggunakan produk-produk umum yang ada di toko -toko konvensional dengan sistem distribusi konvensional tetap ada marjin antara pabrik – perusahaan distributor – toko tempat kita membeli, malah harga bisa 100% kenaikannya yang dibebankan ke pembeli, beda dengan pemasaran berjenjang margin ini yang dinikmati langsung oleh distributor independent.
Hari ini, bisnis MLM telah merambah sampai pada bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), TalkFusion yang didirikan oleh Bob Reina pada tahun 2004 lewat Video email-nya percaya bahwa telah menciptakan suatu produk Revolusioner.
Dengan biaya pendaftaran USD300 sampai USD800 (masing-masing dengan fasilitas yang berbeda) untuk menjadi Anggota itu bukanlah jumlah yang kecil untuk berinvestasi.
Produk yang ditawarkan sebagian besar sudah ada di internet dan sifatnya gratis (freeware). Contoh Video Blog fasilitas ini sudah tersedia di youtube, Video conference sudah tersedia di Skype, yahoo messenger dll. Jadi boleh dibilang, TalkFusion adalah bisnis MLM yang telah meninggalkan identitasnya sebagai bisnis MLM dengan tidak lagi menjual produk eksklusif. Melainkan hanya menjual Merk dagang (Brand TalkFusion) yang dipampang disetiap halaman webnya.
Dengan modal USD300 sampai USD800 (3 juta sampai 8 juta rupiah) bagi seorang pelajar itu merupakan jumlah yang sangat besar. Apalagi status seorang pelajar adalah fase/proses dimana ia mencari pengetahuan bukan menjadi pemakai instan (end user) yang tinggal main click dan drag. Bukankah dia harus mencari tahu bagaimana caranya membuat hal itu sampai bisa terjadi (click, drag video).
Kadang iming-iming yang berlebihan kepada calon Anggota membuat seorang Sales sendiri terjebak dengan kebohongan dan dusta yang akan dia terima bayarannya diakhirat nanti. Dan perlu diketahui, harga bandwidht di Indonesia masih terbilang mahal. Anda akan menghabiskan berapa kuota bandwidht untuk melakukan Video Conference? dan seberapa sering?
Pada prinsipnya, tidak ada hasil yang maksimal tanpa dibarengi usaha/kerja keras yang maksimal. Bagaimana pun talkfusion adalah produk TIK yang harus kita jaga dan arahkan untuk tujuan positif dan memberikan informasi yang benar bagi calon Anggota yang ingin berinvestasi.
Mirip-mirip cara mahasiswa Manado kalo cari dana for sumbangan, beli roti di mana harga cuma 10.000 per paket, jual bisa 30.000 sepaket. Kalau namanya sumbangan yaa di mana-mana sukarela bukan ditentukan! -_-
ReplyDelete